10 Plugin jQuery Untuk Developer

WartaIPTEK.com - Apabila Anda seorang developer atau pengembang sebuah aplikasi website, tentu sudah tidak asing lagi dengan yang dinamakan jQuery. jQuery dapat membantu kita dalam mendesain sebuah tampilan website agar lebih mudah, nyaman digunakan dan terlebih menarik untuk dilihat. jQuery memiliki banyak tipe dan contoh yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing website dan penggunanya.

Untuk belajar membuat sebuah jQuery kita sebenarnya sudah bisa menemukan banyak tutorial dan source codenya di internet. Namun jika Anda ingin lebih mudah dan cepat dalam membuatnya, Anda bisa melihat beberapa plugin untuk jQuery yang biasa digunakan para developer. Nah, berikut ini adalah 10 dari sekian banyak plugin yang biasanya digunakan oleh para pengembang website tersebut. Kita coba untuk mengulas beberapa dari sekian banyak yang ditawarkan oleh para pengembang jQuery. 

1. NanoGalery

NanoGalery dirancang untuk dapat membantu para developer dalam menyederhanakan galeri pada website mereka. NanoGalery akan menampilkan multi level navigasi dalam album, lightbox, berbagai kombinasi efek pada thumbnail, slideshow, fullscreen, pagination, tema, bootstrap yang kompatibel, dan lain sebagainya. Galery yang nantinya digunakan akan memberikan desain yang responsif, cepat dan juga mendukung penyimpanan cloud. Jika menggunakan ini kita dapat menampilkan foto ke beberapa sosial media, seperti Flickr, Picasa, ataupun Google+. Sebelum mengunduhnya, kita bisa mencoba mengatur desain galery yang kita inginkan terlebih dahulu. Kitapun akan ditunjukkan beberapa script yang digunakan di dalamnya. Jika penasaran silakan kunjungi halaman website berikut, nanogallery.brisbois.fr.

2. MixItUp                             

Penggabungan antara CSS3 dengan jQuery filter dan semacam Plugins, menjadikan MixltUp memungkinkan Anda untuk dengan cepat menyusun dan membuat sebuah konten animasi yang indah. Penggunaan MixltUp ideal untuk blog, portofolio atau bahkan e-commerce, dan ini disediakan secara gratis. Kita bisa menyusun sesuai dengan selera dan hanya tinggal memilih menu yang sudah disediakan. Kita dapat mengunduhnya dalam bentuk file zip atau dengan melalui GitHub. Anda bisa mengunjunginya di mixitup.kunkalabs.com.

3. Menu-Aim

Menu-Aim menjadi salah satu plugin jQuery yang disajikan secara sederhana. Ia mampu membantu kita membedakan antara penggunaan yang membutuhkan animasi dropdown dengan navigasi untuk submenu. Menu-Aim akan secara otomatis melihat interaksi yang kita lakukan pada sistem menu yang ada. Menu-Aim akan mencegah keraguan kita terhadap cursor yang digunakan dan digerakkan ke submenu. Untuk mendapatkan script yang dibutuhkan, bisa mengunjungi ini: github.com/lcamens/jQuery-menu-aim.

4. Tooltipster

Tooltipster adalah bentuk modern dari penggunaan script jQuery. Dengan Tooltipster ini, kita diberi kemungkinan untuk melihat sepenuhnya Tooltips HTML di markup semantik dengan CSS yang digunakan untuk mengontrol layar. Disini ada berbagai macam pilihan konfigurasi, sehingga akan disesuaikan dengan skenario yang digunakan. Disini kita juga akan mendapatkan script untuk tampilan jQuery yang diinginkan. Untuk melihat bagaimana cara menggunakannya, bisa dicek disini, iam-ceege.github.io/tooltipster.

5. Magnific Popup

Magnific Popup merupakan sebuah plugin untuk jQuery yang fokus memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam menggunakan setiap script dan mendapatkan tampilan yang indah. Pengembang Magnific Popup sendiri terns berkonsentrasi untuk memberikan pengalaman pengguna melalui sebuah plugin lightbox alternatif yang cepat dan bekerja secara sempurna di berbagai perangkat. Untuk dapat melihat dan mencoba bagaimana Magnific Popup ini bekerja, kita bisa mengunjungi dimsemenov.com/plugins/magnific-popup.

6. Unslider

Unslider merupakan sebuah tampilan dari jQuery yang menampilkan slider gambar tanpa sebuah peringatan akan bergerak. Unslider ini berukuran kecil dan memiliki kemampuan untuk super responsif. Silde yang digunakan berisikan sebuah kode HTML, serta menggunakan konfigurasi dengan CSS dan ada bantuan dari keyboard jika Anda membutuhkannya. Disini juga akan kita temui beberapa contoh script yang nantinya akan digunakan untuk membuat sebuah slider image. Silakan kunjungi Unslider.com untuk mendapatkan pengetahuan tentang penggunaannya. 

7. Avgrund Modal

Jika Anda berencana untuk membuat sebuah popup yang interaktif dan menarik, Anda bisa mulai menggunakan Avgrund Modal. Dengan konsep menarik yang menunjukkan kedalaman antara tampilan popup dan halaman lainnya. Avgrund mampu bekerja di semua browser modern, dan mereka juga menurunkan bagi yang tidak mendukung transisi CSS dan tranformasi, misalnya di IE 6-9 yang memiliki standar tampilan. Avgrund Modal menggunakan jQUery 1.4+ dan ukuran file yang bisa kita gunakan sekitar 2KB. Dan jika penasaran bagaimana mendapatkan source codenya, kita bisa mengunjungi halaman berikut ini, labs.voronianski.com/jquery.avgrund.js.

8. JQuery Knob

jQuery Knob merupakan sebuah plugin jQuery yang mengambil element inputan dan mengubahnya menjadi sebuah tampilan yang cepat dan mudah untuk digunakan pada desktop. Pada website anthonyterrien.com/knob, kita bisa langsung menemukan script yang akan digunakan dan bisa membuktikannya melalui demo sederhana yang disajikannya.

9. Typeahead.js

Typeadhead.js sendiri merupakan sebuah produk yang diciptakan oleh pengembang twitter. Bisa dibilang Typeahead.js ini merupakan sebuah library dari jQuery yang biasa digunakan oleh para developer. Kita bisa langsung mengunduhnya untuk mendapatkan dan menggunakan jQuery yang disajikan. Untuk mengunjungi websitenya, bisa disini twitter.github.io/typeahead.js.

10.  Windows

Plugin yang satu ini berguna untuk memudahkan kita membuat sebuah website yang memiliki layar penuh dengan bagian yang harus diisi penuh oleh konten. Plugin ini hanya menggunakan API untuk posisi manajemen dan untuk mendapatkan callback, dan tanpa CSS didalmnya. Dan untuk bisa mencobanya kita bisa mengunduhnya di nick-jonas.github.io/windows.

Nah, bagaimana dengan Anda? Penggunaan plugin adalah sebuah ketidakharusan dalam proses pengembangan sebuah aplikasi. Namun ketika Anda menuntut sebuah kemudahan dan kenyamanan dalam membuat dan menggunakannya, penggunaan plugin bisa menjadi pilihan. Dan untuk memilih yang mana, Anda bisa menyesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan Anda.

Maman Soleman

Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.