Metrik Apa Saja yang Harus Dipantau dalam Jaringan?

Network monitoring atau yang biasa disebut monitoring jaringan penting dilakukan untuk membantu perusahaan memecahkan masalah jaringan sebelum terjadi dan meminimalkan downtime.

Monitoring jaringan adalah tugas penting tim TI (Teknologi Informasi) yang menawarkan berbagai manfaat bagi perusahaan dari semua ukuran. Di sinilah peran network monitoring menjadi tak tergantikan. Berkat perangkat network monitoring, admin bisa memantau status infrastruktur jaringan berbasis pada data valid yang secara spesifik menandakan bagian yang bermasalah. Hal ini dapat menghemat budget dengan mengurangi biaya infrastruktur dan juga meningkatkan produktivitas. 

Monitoring jaringan merupakan suatu sistem untuk melacak kesehatan jaringan di seluruh lapisan hardware dan software dengan cara memberi informasi yang Anda butuhkan untuk menentukan secara real time jika jaringan Anda berjalan secara optimal. Sistem monitoring jaringan dapat membantu menemukan solusi untuk berbagai masalah, seperti kegagalan koneksi, lalu lintas koneksi yang tidak stabil, unduhan halaman web yang lambat, email yang hilang, dan masalah yang akan terjadi lainnya.

Metrik apa yang harus Anda pantau dalam jaringan?

Secara umum, Anda harus memantau jaringan perusahaan Anda selengkap mungkin. Metrik yang harus dipantau meliputi:

1. Hardware health parameters (seperti penggunaan CPU, penggunaan memori, atau temperatur).
2. Availability or uptime (ketersediaan atau waktu aktif).
3.  Kecepatan dan performa jaringan (seperti waktu respons).
4. Bandwidth (seperti pemanfaatan atau beban).
5. Network traffic (seperti lalu lintas masuk/keluar, atau lalu lintas berdasarkan alamat IP, port, atau protokol).
6. Keamanan jaringan (seperti login yang mencurigakan atau brute force attacks).
7. Melakukan network monitoring.

Network monitoring adalah sebuah aktivitas untuk mengumpulkan dan menganalisis data yang ada dalam lalu lintas jaringan. Tujuannya untuk memaksimalkan semua sumber daya yang dimiliki. Ada beberapa alasan mengapa kegiatan monitoring jaringan perlu dilakukan:

1. Memudahkan pengawasan dalam jumlah mesin ataupun host yang besar.
2. Membantu mendeteksi kesalahan yang mungkin terjadi pada gateway, user, atau jaringan.
3. Memudahkan proses pengarsipan atau dokumentasi jaringan.
4. Mengatur alur kontrol data dan paket yang mengisi lalu lintas network.

Hadir layanan Network Monitoring dari Telkom Indonesia sebagai solusi untuk memudahkan perusahaan Anda melakukan monitoring jaringan. Monitoring jaringan fokus menyederhanakan kerumitan masalah jaringan dengan memenuhi berbagai kebutuhan aplikasi monitoring jaringan cukup menggunakan satu aplikasi saja. Netmonk memiliki kelebihan dapat menyediakan solusi kebutuhan jaringan sesuai kebutuhan perusahaan dengan penawaran harga yang terjangkau dibandingkan dengan layanan pemantauan jaringan lain. 

Follow Warta Iptek di Google News

Maman Malmsteen

Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.