Menakar Perbedaan Gizi Kurma Segar dan Kurma Kering

Kurma adalah salah satu hidangan kesukaan waktu buka puasa Ramadan. Ahli kesehatan setuju kalau buah ini banyak mengandung kalium yang berguna untuk menghidrasi dengan mudah sekalian memulihkan tenaga praktis sesudah melakukan puasa beberapa jam.

Tetapi, di pasaran kita kerap menemui kurma dalam tampilan segar dan kering. Bila mesti memilih salah satu buat dihidangkan untuk keluarga di bulan Ramadan, lantas manakah yang lebih bagus?

Bila membahas mengenai kandungan gizi, baik kurma segar ataupun kering sama-sama mempunyai nilai gizi yang sama, termasuk zat besi yang dapat menghindari anemia, vitamin A buat mata, kalium buat jantung, dan magnesium yang menunjang menangkal kencing manis, tekanan darah, dan tekanan mental.

Walau demikian, ada perbandingan mencolok dari sisi kandungan fruktosa. Kurma segar mempunyai lebih rendah kandungan fruktosa ketimbang kurma kering dan demikian juga kebalikannya.

Ada juga, terlampau banyak fruktosa dapat menambah kandungan kolesterol jahat (LDL) dan memiliki potensi mengakibatkan penyakit jantung.

Mengutip dari laman Boldsky, dari sisi kalori, 100 gr kurma kering memiliki kandungan kira-kira 280 kalori. Sebaliknya dalam takaran yang sama, kurma segar cuma berisi 145 kalori.

Ada juga, muatan serat pada kurma kering lebih besar ketimbang kurma segar. Menurut beragam riset, serat dapat mendukung menangani konstipasi dan beragam gangguan pencernaan.

Alhasil, kesimpulannya? Baik kurma segar dan kering mempunyai keunggulan dan kelemahan sendiri-sendiri. Demikianlah berartinya buat mengenali kandungannya sebelum memilih yang paling baik. Umpamanya, bila kepingin meningkatkan berat tubuh sepanjang bulan puasa, maka kurma segar lebih dianjurkan.

Sebaliknya untuk mereka yang kepingin mengurangi berat tubuh dan tengah menderita gangguan pencernaan sepanjang puasa, maka kurma kering dapat disantap. Ada juga, jumlahnya mesti dicermati supaya fruktosa tak berlebihan dan mengakibatkan gangguan kesehatan.

Follow Warta Iptek di Google News

Maman Malmsteen

Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.