iklan space 728x90px

Sir Robert Watson-Watt, Penemu Radar yang Turut Memenangkan Inggris dalam Peperangan

WartaIptek.com - Radar singkatan dari Radio Detection and Ranging, yang berarti sistem radio yang digunakan untuk melacak/mendeteksi, mengukur jarak, dan memetakan berbagai benda seperti kendaraan bermotor, bumi, kapal laut, pesawat, dan lain sebagainya. Gelombang radio yang kuat dikirimkan (transmitter) dan sebuah receiver/penerima mendengar gelombang radio yang kembali. Dengan menganalisa pantulan sinyal, pemantul gema bisa dipastikan letaknya dan terkadang dipastikan jenisnya. Meskipun kecil sinyal yang diterima, sinyal radio bisa dengan gampang diperkuat dan dideteksi.

Gelombang radio radar bisa dibuat dengan kekuatan sesuai yang diinginkan, dan melacak gelombang yang lemah, lalu diperkuat (amplifikasi) berkali-kali. Maka dari itu radar dipergunakan untuk melacak objek jarak jauh yang tak bisa dilacak oleh cahaya atau suara.

Teknologi itu adalah atas jasa Sir Robert Watson-Watt, seorang keturunan langsung dari sang penemu mesin uap, James Watt. Watson adalah insinyur elektronika kelahiran 13 April 1892 di sebuah kota kecil, Brechin, Inggris. Ia menuntut ilmu sampai sekolah menengah di kota asalnya itu, kemudian melanjutkan kuliah di jurusan Teknik Elektro, University of St. Andrews dan menyandang gelar B.Sc. (engineering) pada tahun 1912.

Watson-Watt pertama kali bekerja sebagai meteorologis di sebuah pabrik dan pemeliharaan pesawat terbang Inggris, Royal Aircraft Factory di Farnborough pada tahun 1915. Sesudah PD I, saat melihat beberapa kapal perang, ia mulai memikirkan cara buat mendeteksi keberadaan pesawat lewat perubahan sinyal gelombang radio. Kala itu ilmuwan James Maxwell telah menemukan prinsip gelombang radio dan elektromagnetik.


Pada tahun 1935, Watson-Watt mendemonstrasikan radar untuk pertama kalinya. Stasiun radio yang didirikan Watson-Watt akhirnya pada 1936 berhasil mendeteksi adanya pesawat hingga jarak 70 mil (sekitar 113 km).

Ia kemudian menyarankan kepada pemerintah untuk mendirikan jaringan stasiun radar, untuk mendeteksi adanya serangan pesawat udara. Keberhasilan sistem ini dirasakan Inggris ketika melawan Jerman dalam Perang Inggris yang berlangsung sejak Agustus hingga Oktober 1940. 

Atas jasanya itu, pemerintah Inggris memberinya hadiah uang dan medali penghargaan. Sir Robert Watson-Watt meninggal dunia pada tanggal 5 Desember 1973 dengan julukan The Father of Radar.

Kini teknologi berkembang pesat, begitu pula dengan sistem radar mengalami kemajuan yang sangat pesat, dan digunakan tidak hanya untuk keperluan militer saja. Dari sarana transportasi sampai usaha eksplorasi minyak bumi menggunakan teknologi radar. 

Follow Warta Iptek di Google News

0 Response to "Sir Robert Watson-Watt, Penemu Radar yang Turut Memenangkan Inggris dalam Peperangan "

Posting Komentar

Berilah komentar yang sopan dan konstruktif. Diharap jangan melakukan spam dan menaruh link aktif! Terima kasih.