iklan space 728x90px

Trip Hawkins, Berawal Dari Rumah, Hasilkan Perusahaan Bernilai Triliunan

WartaIPTEK.com - Anda pasti mengenal seri game Battlefield, Crysis atau FIFA bukan? Game-game tersebut tidak dapat lepas dengan nama publisher game Electronic Arts arau EA William M. Hawkins III atau yang dikenal dengan Trip Hawkins adalah sosok di belakang EA karena ia adalah Founder perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat.

Hawkins memulai bisnisnya pada tahun 1982, dan ia membangunnya dari sebuah perusahaan yang dijalankan dari rumah. Pada tahun 2010, EA telah memiliki karyawan sebanyak 7.600 orang dengan profit $677 juta. Hingga saat ini EA pun masih menjadi publisher game-game berkualitas. 


Ciptakan Game Board
Ketertarikan Hawkins akan game sudah terlihat dari kecil. Saat menempuh kuliah di Harvard University, ia meminjam $5000 dari ayahnya untuk membuat sebuah board game dengan basis olahraga footlball dan diberi nama AccuStat Football. Penghasilan yang ia dapatkan diputar lagi dengan membuat ratusan kopi game board tersebut. Walau disukai oleh banyak orang, sayangnya secara komersial tidak sukses. Namun hal ini membuat Hawkins mendapatkan pengalaman dalam bidang bisnis, yang nantinya menjadi modal pengetahuan baginya untuk mendirikan EA.

Hawkins lulus dari Harvard dengan predikat magna cum laude dengan disiplin ilmu strategy and applied game theory, kemudian melanjutkan ke MBA Standford pada 1978. Setelah lulus, ia bekerja di Apple Computer.

Terinspirasi Steve Jobs
Menurut Hawkins, Steve Jobs adalah seorang mentor yang dapat mengubah pikirannya dalam hal masa depan. Saat itu Apple masih memiliki sekitar 50 karyawan dan Hawkins bertugas untuk mempopulerkan penggunaan sebuah PC. Dari Jobs, ia belajar untuk kreatif.

Pada tahun 1982, PC sudah termasuk terjangkau dan mulai tersedia di rumah-rumah. Hawkins pun sadar bahwa saat itu adalah masa yang tepat untuk membangun perusahaannya sendiri, dengan basis game PC. Ia terinspirasi dari tempat bekerjanya, dimana Apple memperlakukan PC dan software sebagai sebuah seni, dimana programmer dan desainer adalah artisnya. Saat Hawkins ingin merintis perusahaan game PC sendiri, ia juga ingin melakukannya seperti itu. Dan sebagai tambahan, ia juga ingin memperlakukan perusahaannya seperti layaknya perusahaan rekaman musik.

Pada tahun 1982 juga Hawkins mendirikari EA. Awalnya Hawkins ingin menggunakan nama Amazin Software. Tetapi beberapa rekannya membenci nama tersebut. Akhirnya seorang rekan menyarankan nama Electronic Arts. Saat itu model bisnis perusahaannya bukanlah sebagai pencipta game, melainkan distributor. Mendistribusikan judul game terbaik dari berbagai perusahaan game.

Saat mengepalai EA, Hawkins sempat memberikan ide untuk menghubungkan game PC dengan selebriti. Tujuannya adalah mendongkrak popularitas judul game itu yang berimbas pada tingginya penjualan. Salah satu game PC yang membawa nama selebriti adalah Dr. J and Larry Bird Go One on One yang di dalamnya ditampilkan pemain basket terkenal saat itu yakni Julius Irving dan Larry Bird. Masing-masing pemain basket tersebut menerima bayaran $25,000 sebagai ganti penggunaan nama. Sebuah nominal yang sangat tinggi untuk ukuran tahun 80-an. Game tersebut sukses besar dan idenya ini pun juga turut digunakan oleh game-game lain, khususnya dengan tema olah raga. Hingga saat ini, EA pun tercatat sebagai salah satu publisher judul-judul game berkualitas
Follow Warta Iptek di Google News

0 Response to "Trip Hawkins, Berawal Dari Rumah, Hasilkan Perusahaan Bernilai Triliunan"

Posting Komentar

Berilah komentar yang sopan dan konstruktif. Diharap jangan melakukan spam dan menaruh link aktif! Terima kasih.