Layanan Cloud Gaming yang Aman untuk Anak-Anak

Bermain sudah termasuk bagian dari kehidupan anak-anak yang harus terpenuhi dalam masa tumbuh-kembangnya. Keseimbangan sensorik dan motorik anak dapat dilatih saat anak-anak sedang bermain. Banyak macam dari permainan anak yang dapat mengembangkan otak segi kecekatan, keterampilan, keuletan dan fokus  untuk memenangkan sebuah permainan.

Di era yang sudah serba digital ini model permainan pun juga semakin berkembang, istilah game online sekarang sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat bahkan sampai anak-anak. Jadi game online adalah bentuk dan pola permainan yang terhubung melalui internet. Game online tidak terbatas pada perangkat yang digunakan, game online dapat dimainkan di gawai, komputer, laptop dan perangkat lainnya, selama perangkat ini tersambung pada Internet. 

Kemudian dari game online ini berkembang lagi dengan hadirnya cloud gaming, dimana cloud gaming ini memfasilitasi para gamers untuk bermain game online dengan menggunakan server jarak jauh pada bagian pusat data. Sehingga tidak diperlukan lagi untuk men-download dan menyimpan game di konsol atau PC.

Apakah Cloud Gaming Aman untuk Anak-anak? 

Saat melakukan pemilihan games yang tepat untuk anak-anak, orang tua sering kali merasa kebingungan. Dalam sebuah games baik offline maupun online seringkali ditemui mengandung kata-kata umpatan, perbuatan kasar, maupun unsur kekerasan yang masih membutuhkan pengawasan dan bimbingan dari orang tua. Tentunya setiap orang tua selalu ingin memberikan games yang tidak hanya menghibur saja tetapi juga ikut andil dalam berkontribusi untuk tumbuh kembang kognitif anak sesuai dengan usianya. 

Faktanya IQ seorang anak dapat berkembang pada saat mereka sedang bermain game, dan hal ini dapat dijelaskan sebagai berikut: 

1. Melatih Kemampuan Dalam Berbahasa

Di era saat ini, bisnis game banyak dikuasai oleh pengembang bisnis game asing, meskipun begitu pengembang pasar game lokal juga masih dapat ditemui dan akan terus berkembang. Melihat dari banyaknya pengembang game asing, sebagian besar dari game sekarang diciptakan memakai bahasa inggris. Oleh karena itu,  secara tidak langsung anak-anak akan berusaha memahami dan belajar bahasa inggris untuk dapat memainkan dan menyelesaikan game tersebut. Hal ini dapat dimanfaatkan oleh orang tua sebagai sarana anak bermain sambil belajar.

2. Stimulasi Otak

Pada saat seorang anak memecahkan masalah dalam sebuah game yang dimainkannya, otak mereka akan bekerja keras untuk memikirkan strategi supaya bisa memenangkan game tersebut. Kondisi ini dapat melatih kemampuan motorik anak melalui stimulasi otak. 

3. Mengembangkan Imajinasi Anak 

Mengembangkan imajinasi adalah kegiatan yang penting untuk anak-anak, sehingga visual dan gambaran yang ditampilkan pada sebuah game wajib memiliki daya tarik yang dapat memanjakan mata anak. Dari situ ketertarikan seorang anak untuk memainkan game tersebut semakin tinggi dan bermanfaat juga bagi anak-anak dalam mengasah kreativitasnya . 

Selain dapat meningkatkan kecerdasan anak, saat ini cloud gaming juga dilengkapi dengan Kids Zone dan disesuaikan dengan pemeringkatan PEGI (Pan European Game Information). Tujuan dari pemeringkatan ini yaitu bahwa para pemain games harus memperhatikan isi konten dalam video games tersebut supaya tidak terjadi kesalahan saat ingin memberikan permainan games pada anak-anak. 

Semua penjelasan di atas tentunya dapat dicapai dengan bantuan dari GameQoo. GameQoo adalah Layanan streaming game di PC dan TV dengan teknologi cloud gaming yang memudahkan cara bermain game tanpa download dan install. Layanan cloud gaming ini memungkinkan anak-anak dapat bermain game online dengan aman. Bangun suasana rumah makin ceria bersama GameQoo sekarang!

Follow Warta Iptek di Google News

Maman Malmsteen

Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.