iklan space 728x90px

Atasi Masuk Angin dengan Tolak Angin, Jangan Lupa Kenali Gejala dan Penanganannya

Semua orang boleh dibilang tentu mengenal dengan istilah “masuk angin”. Istilah ini tidak hanya digunakan pada orang tua, tapi kerap juga digunakan pada anak-anak. Masuk angin biasanya banyak dikeluhkan oleh orangtua sepulang dari bepergian atau saat anak banyak melakukan kegiatan di luar rumah.

Ketika buah hati sakit memang telah menjadi kepanikan tersendiri bagi para orang tua. Setiap orang tua tentu mengharapkan anak yang selalu sehat. Mengalami gejala masuk angin seperti kepala pusing, perut kembung, badan meriang, mual, dan lemas, tentunya sangatlah tidak menyenangkan. Terlebih jika yang merasakan keluhan ini adalah anak-anak. Mereka tentu akan sulit makan dan rewel.


Menghadapi keadaan itu, para ibu tentu akan cemas dan tidak tenang dibuatnya, apalagi jika gejala itu diderita anak pada tengah malam atau malam hari.

Memang nyaris setiap orang, tak terkecuali anak-anak, pernah menderita masuk angin. Biasanya, masuk angin bisa dikarenakan oleh berbagai kondisi tubuh yang tak sehat, seperti banyaknya udara yang masuk dalam tubuh, adanya radang atau infeksi yang timbul pada saluran pencernaan atau saluran pernapasan.

Beberapa tanda terkena masuk angin umumnya ditandai dengan perut kembung, pusing, lesu, mual, sering bersendawa, nyeri badan, demam bahkan bisa hingga muntah. Orang yang menderita gejala masuk angin dalam istilah kedokteran disebut sindrom dispepsia.

Sebenarnya masuk angin bukanlah suatu penyakit dalam dunia medis. Masuk angin adalah gejala awal dari suatu penyakit yang biasanya menyerang bagian pencernaan dan pernapasan. Gejala ini umumnya timbul ketika seseorang mengkonsumsi minuman dingin, telat makan, terlampau lama terkena paparan udara luar atau kehujanan.

Berkurangnya daya tahan tubuh anak merupakan penyebab utama timbulnya gejala penyakit ini. Anda tidak perlu khawatir karena gejala penyakit ini dapat sembuh dengan sendirinya bersamaan dengan bertambahnya kekebalan tubuh anak. Tetapi, bila gejala ini membuat rasa kurang nyaman pada anak, Anda dapat meredakannya dengan menggunakan metode tolak angin secara alami.

Coba Anda hangatkan tubuh anak dengan mengoleskan minyak kayu putih, khususnya di bagian perut, pergelangan kaki, dan punggung. Langkah ini cukup ampuh untuk menghindari maupun mengurangi masuk angin pada anak.

Selain itu semangkuk sup hangat pun ternyata sanggup meringankan rasa kembung atau mual yang disebabkan oleh masuk angin. Anda dapat memberikan sup jagung atau sup ayam hangat kepada anak untuk merangsang daya tahan tubuh dan memulihkan selera makannya.

Memakai cara alami tadi untuk mengatasi gejala masuk angin dinilai lebih baik ketimbang menggunakan obat-obatan kimia. Akan tetapi bila gejalanya diikuti dengan demam, maka ada baiknya untuk memberinya obat penurun panas karena bila tidak secepatnya diatasi, maka radang pada saluran pernapasan itu kemungkinan besar akan muncul penyakit seperti batuk, pilek, dan demam tinggi.

Namun saat ini  Anda tidak perlu terlampau cemas lagi jika anak mengalami keluhan tersebut lantaran PT. Sido Muncul telah mengeluarkan Tolak Angin Anak,  obat anti masuk angin herbal yang khusus diproduksi bagi anak-anak untuk membantu mengobati gejala masuk angin pada anak.

Follow Warta Iptek di Google News