iklan space 728x90px

Cara Merekam Aktivitas Layar Di Android KitKat

WartaIPTEK.com - Banyak aplikasi screen recording yang tersedia di Play Store, namun sebagian besar tak dapat berjalan dengan lancar dan memperoleh review yang jelek dari penggunanya. Jika ada yang bisa pun tak dapat berjalan dengan baik, dengan problem mayoritas adalah flickering (tampilan video berkedip).

Sebenarnya terdapat cara untuk merekam aktivitas layar gadget, yakni dengan menghubungkannya ke PC, lalu menginstal Java dan Android SDK. Tetapi cara ini tidak terlalu praktis karena melibatkan PC. Namun terdapat cara lain yang lebih efektif, yakni menggunakan bantuan Xposed Framework. Sebuah tweaking yang hanya berjalan pada gadget Android dengan akses root. Tweak ini (memiliki istilah modules) memungkinkan Anda untuk menambahkan fitur yang biasa hanya ditemui pada sebuah custom ROM.


Dengan begitu, Anda dapat memakai fitur-fitur tak biasa bermodalkan stock ROM dan tak perlu melakukan flashing custom ROM. Sebagai catatan, perekaman layar ini dilakukan di Android KitKat 4.4. Selain itu Xposed Installer hanya kompatibel dengan stock ROM atau custom ROM berbasis stock.

1. Download Xposed Installer
Silakan download Xposed Installer di alamat goo.gl/DCLdFa. Pada halaman utama, scroll ke bawah dan ditampilkan link download dari Xposed Installer versi 2.7. Versi ini sifatnya masih eksperimental, oleh karena itu disarankan untuk menggunakan versi sebelumnya yang sudah stabil. Klik link "Show older versions" yang ada paling bawah, lalu download installer versi 2.6.1. Hasilnya adalah berupa file APK. Ukurannya kecil hanya 711 KB.



2. Pengaturan Awal
Jalankan Xposed Installer, lalu pada menu utama tap Framework. Akan muncul sebuah peringatan. Pastikan Anda sudah melakukan backup ROM (menggunakan tool recovery seperti CWM - ClockworkMod), sehingga jika terjadi suatu masalah seperti bootloop, tinggal melakukan restore ROM. Lanjut tap tombol "Install/Update" dan setelah itu restart gadget dengan menekan tombol "Reboot."

3. Menginstal Modules
Modules merupakan komponen yang penting di sini. Bisa diandaikan modules ini sebuah aplikasi yang membawa fungsi tertentu. Beberapa modules tersedia di Play Store, tetapi Anda juga dapat mencarinya langsung melalui Xposed Installer. Pada menu utama tap Downloads. Cari modules GravityBox [KK], dan tap saja. Download modules versi paling baru (paling atas) lalu instal. Prosesnya sama seperti menginstal aplikasi.

4. Mengaktifkan Modules
Setelah modules terinstal, ditampilkan notifikasi bahwa modules belum aktif. Tap saja notifikasi dan Anda akan dibawa ke menu Modules pada Xposed Installer. Centang modul yang ingin diaktifkan, dalam hal ini GravityBox [KK]. Nantinya jika Anda menginstal modul lain, maka akan ditampilkan di sini dan perlu diaktifkan juga. Kembali ke menu utama, pilih Framework, lalu tap tombol "Soft reboot." Modules pun sudah siap digunakan.

5. Eksplorasi GravityBox (KK)
Cari GravityBox [KK] di homescreen atau app drawer. Di sini modules sudah bertindak seperti layaknya sebuah aplikasi, dengan begitu Anda tak perlu bingung untuk menggunakannya. Hanya sedikit rumit di langkah awal, tetapi jika sudah terbiasa maka Anda tak akan bingung. GravityBox [KK] membawa berbagai menu yang dapat digunakan untuk mengedit tampilan dan menambah fitur. Namun disini kita akan fokus pada fitur perekaman layar saja. Tap menu "Power tweaks."

6. Tambah Menu Screen Record
Centang opsi "Screen record in power menu." Maksudnya di sini adalah kita akan menambahkan perintah untuk melakukan aktivitas perekaman layar melalui power menu. Power menu adalah menu yang muncul saat Anda menahan tombol power. Jika biasanya terdapat opsi seperti Power off, Restart dan Airplane Mode, maka nantinya akan terdapat menu baru bernama "Screen record."

7. Mulai Perekaman Layar
Tekan dan tahan tombol power untuk menampilkan power menu. Pilih opsi Screen record dan perekaman layar pun langsung berjalan seketika. Pada bar notifikasi akan ditampilkan ikon yang menunjukkan bahwa perekaman layar sedang berlangsung. Jika sudah selesai, lihat notifikasi dan tekan tombol Stop. Terdapat juga opsi Toggle pointer untuk menampilkan atau menyembunyikan titik dimana Anda menekan layar. 

8. Cek Folder Video
Secara default, video hasil perekaman disimpan pada direktori sdcard/Pictures/Screenrecord, dan format videonya adalah MP4. Anda dapat langsung mengecek file video melalui Gallery dalam folder Screenrecord. Jika Anda ingin menyalin file video ke PC, silakan langsung menuju saja direktori yang ditampilkan di atas.

9. Lihat Hasil Perekaman
Setelah direkam, tentunya Anda ingin melihatnya bukan? Karena format videonya adalah MP4, maka Anda dapat memutar video cukup menggunakan player bawaan sistern. Menggunakan player BSPlayer, Anda dapat melihat tingkat framerate dari video termasuk tinggi, yakni rata-rata adalah 24-34 fps. Dengan begitu Anda dapat melihatnya dengan nyaman.

10. Pengaturan Screen Record
Lakukan pengaturan screen recording dengan mengakses GravityBox [KK]>Screen recording. Terdapat opsi mengatur resolusi dan bitrate. Untuk bitrate, defaultnya adalah 3 MBps. Disarankan untuk mengubahnya minimal 5 MBps untuk mendapatkan video yang mulus. Jika rekaman rusak, centang opsi "Use stock binary." Hanya saja opsi ini tak mendukung audio dan perekaman hanya 3 menit.
Follow Warta Iptek di Google News

0 Response to "Cara Merekam Aktivitas Layar Di Android KitKat"

Posting Komentar

Berilah komentar yang sopan dan konstruktif. Diharap jangan melakukan spam dan menaruh link aktif! Terima kasih.