Xiaomi Redmi 2, Ponsel KitKat Quad Core LTE Harga 1,5 Jutaan

WartaIPTEK.com - Ketika pertama menjajal debut Xiaomi, yaitu seri Redmi 1S tak banyak impresi yang diperoleh. Tapi kesan itu lalu berubah sewaktu Xiaomi Redmi 2 di tangan, Banyak gubahan dan perbaikan sehingga lebih menyenangkan.

 

Desain dan Layar

Bodi boleh tetap material plastik. Tetapi material layar Xiaomi Redmi 2  ini ditambah lapisan tahan  gores berbahan AGC Dragontrail Glass. Selain itu, layar IPS Sharp/AUO -nya full laminated. Katanya ini membuat tampilan wama lebih konsisten dari sudut sampai 178 derajat serta tetap tajam tak terganggu silau sekitar. 

Layar Redmi 2 sudah mendukung 9 titik sentuh. Sapuan di layar menampakkan sensivitas yang baik. Oya, Redmi 2 masih mempertahankan panel sentuh Menu, Home, dan Back di bawah tayar. 

Dengan luasan layar yang masih 4.7 inci, ternyata dimensi Xiaomi Redmi 2 malah lebih mengecil dibanding Redmi 1S.

Desain Redmi 2 terasa lebih curvie di semua siku dan sudut. Kalau permukaan casing diraba, akan terasa lebih doff dan lebih kesat dibading pendahulunya. Setidaknya jadi lebih sedikit penampakan bekas jemari. 

Warna yang dijual di Indonesia didominasi putih. Walaupun Xiaomi sebetulnya juga punya pilihan warna lain, seperti kuning, pink, bahkan emas. yang dijual di negara lain.

Nah, kalau kurang suka dengan warna putih yang solud ini, Anda bisa membeli casing tambahan buatan Xiaorni sendiri maupun buatan pihak ketiga yang justru malah lucu-lucu.

Kinerja 

Xiaomi Redmi 2 berbasis Android 4.4.4 yang dipadu dengan interface MIUI 6. Berbekal quad-core 1.2 GHz Qualcomm Snapdragon 410 dan Adreno 306, angka benchmark tampak lumayan kompetitif. 

Secara keseluruhan, Redmi 2 tampak lancar merespon tugas yang dibebankan, dari chatting, motret, sampai main game. Kadang ada sedikit lag, bisa jadi ini lantaran masih ada bug pada MIUI 6. Daya simpannya rata-rata, yaitu 8 GB yang diberi cadangan lewat microSD berkapasitas sampai 32 GB. 

Kapasitas baterainya tak istimewa yaitu 2200 mAh. Namun untuk kebutuhan isi ulang, Xiaomi menjejalkan teknologi Quick charge 1.0 sehingga baterai bisa diisi ulang dalam waktu singkat. 

Dalam kondisi sepanjang hari sama-sama mengaktifkan WiFi dan hanya mengaktifkan satu seluler, menonaktifkan fitur penghemat baterai, dan beraktivitas berupa grup WhatsApp ramai, sering cek Path, Twitter, Facebook, dan game online, browsing, sesekali telepon, baterai Redmi 2 masih bisa bertahan sekitar 6 jam. 

Untuk kebutuhan komunikasi, Redmi 2 sudah dual GSM yang dua-duanya mendukung 4G LTE.

Seperti para pendahulunya, aplikasi bawaan sangat minim antara lain Mi Account dan Security. MiTalk tak ketihatan di sini! Dari pihak ketiga hanya ketahuan Facebook, WPS Office, dan SwiftKey. 

Tampilan isi jendela Redmi 2 masih tetap ala iOS di mana jendela Home sekaligus merupakan jendela menu - langsung terisi deretan ikon aplikasi. Dan bertambah sesuai pertambahan jumlah aplikasi yang diinstal. MIUI 6 sendiri menawarkan sejumlah fungsi, pintasan, animasi, personalisasi baru yang terus dikembangkan dan diperbarui tiap minggu sesuai masukan para pengguna. 

Beberapa yang sempat diekspos antara tain notifikasi pintar di mana notifikasi telepon, SMS, atau lainnya muncul di bar sehingga tak mengganggu aktivitas yang sedang dilakukan. Selain itu personalisasi lockscreen sampai notifikasi dengan desain dari Theme Store.

Multimedia 

Equalizer Xiaomi Redmi 2 hanya bisa diakses di Play Music. Equalizer bawaan Snapdragon Audio+ ini cukup lengkap, dengan 12 opsi, ditambah 7 opsi Preset Reverb. Serta Bass boost dan Surround sound yang aktif bila earset tercolok. Output sound akan terasa berbeda jika menyetel equalizer. 

Klip video bisa ditonton dengan player video bawaan dalam Gallery yang bisa membaca file 1080p. FM Radio seperti biasa baru berfungsi kalau earset tercolok. Masih ada Sleep timer dan perekam.

Kamera 

Walaupun masih memakai resolusi yang sama seperti Redmi 1S, ada pengembangan yang dilakukan Xiaomi Redmi 2. Di antaranya adalah sensor image Omnivision, burst mode yang sekarang sudah bisa 10 shots per second, dan perbaikan pada filte fitter.

Yang signifikan berubah adalah kamera depan, dari 1.6 MP pada Redmi 1S menjadi 2 MP pada Redmi 2. Opsi Beautify pun ikut dikembangkan. Foto dan video hasil kamera utama maupun kamera depan, kondisi normat, memang tertihat ciamik untuk sekelasnya. 

Fitur dan pengaturan cukup banyak. Selain mode Panorama, HDR, Hightight tones, Manual, Handheld twilight, sampai banyak opsi Scene mode. Filter pun sangat banyak, setidaknya ada 12 opsi. 

Ada editor foto, tapi tak ada editor video. Foto dan video mudah di-share ke media sosial atau disimpan ke storage online. Untuk layar 4.7 inci jendela pantau pastinya termasuk lega. Mengandalkan shutter sentuh untuk pengoperasian, kita tak bisa motret sambil merekam video. Tapi bisa mengubah fokus sambil merekam.

Daya Saing 

Nah, faktor jempolan lainnya juga terletak pada harga.  Meski begitu, pertarungan di kelas 1,5 jutaan tetap berlangsung sengit. Khususnya yang menawarkan 4G LTE sebagai gimmick kekinian untuk jualan smartphone. Mulai dari Asus Zenfone 5 Lite dan Asus Zenfone 4s, Acer Liquid Z500, Samsung Galaxy J1, Lenovo A6000, dan lain-lain. Termasuk saudaranya sendiri, si Redmi ls. 

Spesifikasi Redmi 2

Rilis: April 2015 

Jaringan: dual SIM, micro SIM, 4G/4G, FDD LTE/TDD LTE, 3G WCDMA 2G GSM 

Dimensi/Bobot: 134 x 67.2 x 9.4 mm 

Baterai: 2200 mAh, Sony/ LG, Lithium polymer, quick • charge 1.0 

Displai: 4.7 inch, IPS, HD, Sharp, AU0 fully laminated, 1280x720, 312 ppi

Sistem Operasi: Android 4.4 KitKat, MIUI 6 

Prosesor: Quad-core 1.2 GHz, 64 bit, Qualcomm Snapdragon 410, Adreno 306 

Kamera: 8 MP, Omnivision, f/2.2, wide angle 28 mm, full HD 1080p + 2 MP, HD 720p 

Player audio: Ya 

Player video: Ya 

Radio: FM Radio
Konektivitas Nirkabel: Bluetooth WiFi 802.11 b/g/n 

Konektivitas Kabel: jack 3.5 mm, micro USB, USB OTG 

Memori Internal: RAM 1 GB, ROM 8GB 

Memori Eksternal: microSD 

Messaging: SMS, MMS, email, IM 

Lain-lain: GPS  

Harga Xiaomi Redmi 2 : Rp 1.599.000

Follow Warta Iptek di Google News

Maman Soleman

Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.