Cara Kelelawar Mengenali Teman

WartaIPTEK.com - Kelelawar merupakan hewan sosial. Dalam mengembangkan pertemanan mereka membutuhkan komunikasi yang cepat, khusus, dan bentuk yang singkat agar tidak bertabrakan saat berburu mangsa. Mereka membutuhkan cara untuk merelokasi kelompok sosial mereka dalam kegelapan. Apakah kelelawar seperti manusia, dapat mengenali kontak sosial berdasarkan suara mereka?

Hanna Karstein dari University of Veterinary Medicine di Hannover, Jerman, dan timnya mempelajari kelelawar vampir palsu Megaderma lyra. Mereka melihat kelelawar itu hanya melakukan sedikit kontak tubuh dengan cara menekan bahu antara satu individu dengan lainnya seperti sahabat. Melalui penelitian itu juga peneliti ingin melihat apakah kelelawar tersebut juga mengenali satu sama lain melalui suara, dan apakah membantu mereka bertemu di malam hari?

Peneliti mengambil dua kelompok kelelawar dan menempatkan mereka di dua ruang pengujian terpisah selama dua bulan. Kemudian peneliti mencatat kelelawar yang sering melakukan kontak dan memisahkan mereka hingga empat jam untuk melihat apakah mereka memanggil satu sama lainnya. Peneliti mencatat panggilan kelelawar itu dan memutar kembali rekaman itu dalam tiga set yaitu kelelawar yang diisolasi dengan teman akan saling kontak, individu yang dikenal tidak kontak, dan kelelawar dari kelompok lain.

Kastein dan timnya menemukan bahwa semua kelelawar yang diisolasi berbalik ke arah suara yang keluar dari alat pengeras suara (speaker). Suara itu diartikan sebagai bentuk panggilan persahabatan. Peneliti juga melakukan latihan habituasi dengan bermain panggilan berulang-ulang dari satu kelelawar, lalu memainkan panggilan berbeda setelah satu set. Kelelawar-kelelawar itu lebih merespons panggilan dari anggota kelompok sosial mereka sendiri. Hasil penelitian itu menemukan bahwa kelelawar mengenali suara panggilan yang khusus (unik) pada setiap individu. Mereka bisa membedakan suara dari kelelawar baru, kelelawar tua, dan suara baru yang dibuat kelelawar tua.

Tahun lalu beberapa peneliti Jerman meneliti panggilan ekolokasi kelelawar, suara itu tidak dapat didengar manusia. Panggilan khas itu membantu kelelawar jantan menghindari pesaing, mencari betina untuk menjadi pasangan.

Follow Warta Iptek di Google News

Maman Soleman

Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.